| Lirik Terjemahan | Maher Zain - Awaken |
We were given so many prizes,
Kita diberikan begitu banyak hadiah,
We changed the desert into oasis,
Kita mengubah gurun menjadi oasis,
We built buildings of different lengths and sizes,
Kita membangun gedung dengan panjang dan ukuran yang berbeda-beda,
And we felt so very satisfied.
Dan kita merasa begitu sangat puas.
We bought and bought,
Kita membeli dan membeli,
We couldn't stop buying,
Kita tidak bisa berhenti membeli,
We gave charity to the poor cuz,
Kita menderma terhadap sanak yang miskin,
We couldn't stand their crying.
Kita tidak bisa menahan tangisan mereka.
We thought we paid our dues,
Kita berpikir kita telah membayar iuran kita,
But in fact to ourselves we're just lying.
Tapi dalam kenyataan untuk diri kita sendiri, kita hanya berbaring.
Ooh I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Ooh aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves.
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri.
I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves.
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri.
We were told what to buy and we bought,
Kita diberitahukan apa yang harus kita beli dan kita membelinya,
We went to London, Paris and Costa Del Sol.
Kita pergi ke London, Paris, dan Costa Del Sol.
We made sure we were seen in the most exclusive shops,
Kita memastikan, kita terlihat di tempat perbelanjaan paling eksklusif,
Yes we felt so very satisfied!
Ya, kita merasa begitu sangat puas!
We felt our money gave us infinite power,
Kita merasa, uang kita memberi kita kekuatan ang tidak terbatas,
We forgot to teach our children about history and honor.
Kita lupa mengajarkan anak kita tentang sejarah dan kehormatan.
We didn't have any time to lose,
Kita tidak punya waktu untuk kehilangan,
When we were (were)
Di saat kita...
So busy feeling so satisfied.
Begitu sibuk, merasa begitu puas.
I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves.
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri.
I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves.
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri.
We became the visuals without a soul,
Kita menjadi visual tanpa sebuah jiwa,
Despite the heat,
Meskipun panas,
Our homes felt so empty and cold,
Rumah kita terasa begitu kosong dan dingin,
To fill the emptiness.
Untuk mengisi kekosongan.
We bought and bought,
Kita membeli dan membeli,
Maybe all the fancy cars,
Mungkin semua mobil mewah,
And bling will make us feel satisfied.
Dan kilauan mewah akan membuat kita merasa puas.
My dear brother and sister,
Saudaraku dan adikku tersayang,
It's time to change inside.
Inilah waktunya untuk merubah hati.
Open your eyes,
Buka matamu,
Don't throw away what's right aside.
Jangan membuang bisikan yang benar.
Before the day comes,
Sebelum hari itu tiba,
When there's nowhere to run and hide.
Saat tidak ada tempat untuk lari dan sembunyi.
Now ask yourself cuz Allah's watching you.
Sekarang tanyakan pada dirimu sendiri, karena Allah menyaksikanmu.
Is He satisfied?
Apakah Dia puas?
Is Allah satisfied?
Apakah Allah puas?
Ooh I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Ooh aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves.
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri.
I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves (ourselves)
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri (diri kita sendiri)
Kita diberikan begitu banyak hadiah,
We changed the desert into oasis,
Kita mengubah gurun menjadi oasis,
We built buildings of different lengths and sizes,
Kita membangun gedung dengan panjang dan ukuran yang berbeda-beda,
And we felt so very satisfied.
Dan kita merasa begitu sangat puas.
We bought and bought,
Kita membeli dan membeli,
We couldn't stop buying,
Kita tidak bisa berhenti membeli,
We gave charity to the poor cuz,
Kita menderma terhadap sanak yang miskin,
We couldn't stand their crying.
Kita tidak bisa menahan tangisan mereka.
We thought we paid our dues,
Kita berpikir kita telah membayar iuran kita,
But in fact to ourselves we're just lying.
Tapi dalam kenyataan untuk diri kita sendiri, kita hanya berbaring.
Ooh I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Ooh aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves.
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri.
I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves.
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri.
We were told what to buy and we bought,
Kita diberitahukan apa yang harus kita beli dan kita membelinya,
We went to London, Paris and Costa Del Sol.
Kita pergi ke London, Paris, dan Costa Del Sol.
We made sure we were seen in the most exclusive shops,
Kita memastikan, kita terlihat di tempat perbelanjaan paling eksklusif,
Yes we felt so very satisfied!
Ya, kita merasa begitu sangat puas!
We felt our money gave us infinite power,
Kita merasa, uang kita memberi kita kekuatan ang tidak terbatas,
We forgot to teach our children about history and honor.
Kita lupa mengajarkan anak kita tentang sejarah dan kehormatan.
We didn't have any time to lose,
Kita tidak punya waktu untuk kehilangan,
When we were (were)
Di saat kita...
So busy feeling so satisfied.
Begitu sibuk, merasa begitu puas.
I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves.
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri.
I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves.
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri.
We became the visuals without a soul,
Kita menjadi visual tanpa sebuah jiwa,
Despite the heat,
Meskipun panas,
Our homes felt so empty and cold,
Rumah kita terasa begitu kosong dan dingin,
To fill the emptiness.
Untuk mengisi kekosongan.
We bought and bought,
Kita membeli dan membeli,
Maybe all the fancy cars,
Mungkin semua mobil mewah,
And bling will make us feel satisfied.
Dan kilauan mewah akan membuat kita merasa puas.
My dear brother and sister,
Saudaraku dan adikku tersayang,
It's time to change inside.
Inilah waktunya untuk merubah hati.
Open your eyes,
Buka matamu,
Don't throw away what's right aside.
Jangan membuang bisikan yang benar.
Before the day comes,
Sebelum hari itu tiba,
When there's nowhere to run and hide.
Saat tidak ada tempat untuk lari dan sembunyi.
Now ask yourself cuz Allah's watching you.
Sekarang tanyakan pada dirimu sendiri, karena Allah menyaksikanmu.
Is He satisfied?
Apakah Dia puas?
Is Allah satisfied?
Apakah Allah puas?
Ooh I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Ooh aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves.
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri.
I'm walking with my head lowered in shame from my place,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk malu karena tempatku,
I'm walking with my head lowered from my race,
Aku berjalan dengan kepalaku yang tertunduk karena bangsaku,
Yes it's easy to blame everything on the west,
Ya, mudah untuk menyalahkan segala sesuatu di dunia barat,
When in fact all focus should be on ourselves (ourselves)
Padahal sebenarnya, semua harus fokus pada diri kita sendiri (diri kita sendiri)